Kamis, 21 Februari 2013

[Media_Nusantara] PENYIMPANGAN PENJUALAN MINYAK TANAH BERSUBSIDI OLEH PERTAMINA & BPH MIGAS

 

"PENYIMPANGAN PENJUALAN MINYAK TANAH BERSUBSIDI OLEH PERTAMINA & BPH MIGAS"

By @TrioMacan2000

Sebentar lagi kita kultwit bahas penyimpangan BBM bersubsidi khususnya minyak tanah oleh Pertamina dan BPH Migas yg rugikan negara trilunan

Eng ing eeng…apa kabar subsidi BBM yg thn 2013 dialokasinkan total 356 Triliun (308 T plus utk energi 48 T) itu? Siapakah yg menikmati?. Kita sdh sering bahas ttg penyimpangan subsidi BBM yg 80% dinikmati oleh org kaya, penyelundup, mafia BBM, oknum pertamina, BPH migas dll. Kita juga sdh pernah bahas bgmn SBY sejak Des 09 sdh rapat kabinet lebih 60 kali utk bahas kenaikan BBM tapi keputusan tdk pernah ada. Kita juga sdh pernah bahas omong kosong program penghematan BBM yg dicanangkan SBY tahun lalu. Hasilnya : NOL BESAR. Kita juga sdh pernah bahas bgmn perampokan uang negara puluhan triliun via mafia yg mengendalikan Pertamina dan Petral. Kita juga sdh pernah bahas bgmn kilang2 minyak kita sangat terbatas jumlahnya dan beda spesifikasinya dgn crude oil lifting dalam negeri. Kita juga sdh pernah bahas ttg korupsi investasi kilang minyak di Libya sebsar USD 1.5 milyar yg sampai saat ini tdk diusut KPK. Kita juga sdh pernah bahas tentang macetnya pembangunan depo2 BBM Pertamina sejak 1998 akibat korupsi yg diduga dilakukan Sandiuno cs. Kekurangan depo penampungan BBM di tanah air sebabkan RI tdk punya stok BBM yg memadai. Stok hny cukup konsumsi utk 18-22 hari saja. Akibat kekurangan depo BBM tsb, RI tidak bisa menimbun BBM dgn impor BBM dlm jumlah besar ketika harga BBM dunia turun. Rugi besar. Kita juga sdh pernah bahas modus penyimpangan BBM bersubsidi dgn melihat perbedaan antara kebutuhan riel nasional dgn realisasi subsidi

Topik bahasan seputar Impor BBM dan BBM bersubsidi ini sdh sangat banyak kita bahas. Skrg kita bahas yg terkait dgn subsidi minyak tanah. Penyimpangan Minyak tanah bersubsidi ini pelaku adalah oknum2 bejat Pertamina. Persis seperti yg disampaikan Mahfud MD tempo hari. Alokasi dan realisasi konsumsi minyak tanah bersubsidi RI memang semakin menurun. Ini karena jasa luar biasa wapres JK via konversi BBM. JK dengan ide, kecerdasan dan kecepatannya mampu konversi penggunaan minyak tanah ke elpiji utk 40 juta rakyat Indonesia. Program konversi Minyak tanah ke elpiji yg dilakukan JK itu menjadi fenomenal dan diakui dunia krna selesai kurang dari waktu 1 thn. Hasilnya, negara menghemat puluhan triliun per tahun sbg efisiensi dari program konversi itu. Pemakaian minyak tanah turun drastis

Subsidi BBM terbesar ada pd minyak tanah. Biaya produksi sekitar 8000/ liter tp dijual pertamina hny 2.400/ liter. Subsidi sekitar 6500. Pada tahun 2010 realisasi penyaluran Minyak tanah bersubsidi adalah 2.35 juta kilo liter. Thn 2011 turun menjadi 1.7 juta KL. Meski penyaluran Minyak Tanah Bersubsidi itu mengalami penurunan, bukan berarti tidak ada penyimpangan. Malah makin parah. Penikmat subsidi minyak tanah yg puluhan triliun ler tahun itu bukanlah rakyat atau rumah tangga kelompok penghasilan terendah. Penikmat utama subsidi minyak tanah itu adalah oknum pertamina, mafia BBM, penyelundup dan distributor minyak tanah bersubsidi

Sebulan yang lalu, tim lapangan kami menerima pengaduan dari asosiasi nelayan yg keluhkan langkanya minyak tanah bersubsidi utk nelayan. Asosiasi keluhkanp bhw ada selisih yg sgt besar antara alokasi volume Minyak Tanah bersubsidi dari pemerintah dgn realisasi di lapangan. Contoh : alokasi volume minyak tanah bersubsidi utk nelayan di Tanjung Balai sebesar 5.700 kilo liter untuk jangka waktu setahun. Namun realisasinya hanya sekitar 600 kilo liter saja. penyaluran yg harusnya selama setahun, berhenti pada tgl 7 feb 2012. Akibatnya para nelayan terpaksa membeli dgn harga jauh diatas HET Pertamina yg 2.400 / liter. Nelayan beli melalui pedagang2 eceran. Kemana sisa alokasi 5.100 kilo liter minyak tanah bersubsidi dari pemerintah yg seharusnya utk para nelayan di tanjung balai itu?

Tim kami turun menyelidiki "permainan kotor" oknum2 Pertamina dalam penyaluran minyak tanah bersubsidi ini. Inilah temuannya …

Tim kami menemukan permainan kotor pertamina, agen, pangkalan sampai pengecer terkait penyimpangan minyak tanah bersubsidi ini. Tim kami menemukan fakta bahwa dari depo pertamina harga minyak tanah bersubsidi yang resmi 2400/liter dijual ke agen 2900/liter. Harga itu tdk termasuk uang fee utk sejumlah calo di depo Pertamina agar Minyak Tanah bisa diturunkan / dikeluarkan sesuai jatah/kuota. Dari agen dijual ke pangkalan 3750 - 4000/liter. Padahal HET dari pertamina adalah 3500/liter. Penyelewengan dimulai dari sini

Pangkalan yg seharusnya berfungsi pengecer minyak tanah bersubsidi utk rakyat, tapi faktanya tdk semua diecer atau dijual ke rakyat. Dari 1 tangki kapasitas 4000 liter atau 19 drum minyak tanah, yg diecer /dijual utk rakyat hanya 3-4 drum dgn hrga eceran 5500/liter. Bahkan harga minyak tanah bersubsidi yang sampai ke nelayan bisa mencapai 7500-9000/ liter karena lokasinya yg jauh dari pengecer. Sisa 15 drum dijual Pangkalan Minyak Tanah ke industri rumah / home industri atau penimbun dgn hrga 6000- 7500/liter. Bahkan jg ditemukan pangkalan yg nekat, menjual 25 juta 27 juta / tangki yg berkapasitas 4000 liter, tanpa ada seliter pun yg diecer !

Bayangkan dari harga 2400 meroket jadi 7500 rupiah/liter. Berapa kali berlipat ganda dari harga minyak tanah bersubsidi tsb. Rakyat yg sdh dikonversi ke gas tapi tdk mau memakai gas, terpaksa membeli dari penimbun harga 10 ribu/liter. Sama dgn hrga pertamax !

Itu tadi adalah penyimpangan dari beberapa pangkalan yg kami temukan di lapangan. Sdh kami laporkan ke polres dan ditangkap. Namun kami tidak mengikuti / mengawal proses hukum thdp pelaku2 tsb. Apakah nanti diteruskan ke pengadilan atau malah "berdamai". Temuan kami di lapangan dari sejumlah Pangkalan hanya 1/3 yg punya ijin. Sisanya siluman. Polisi, tentara, disperindag tutup mata. Itu temuan kami di 1 kabupaten. Bayangkan berapa puluh ribu pangkalan minyak tanah di Indonesia? Berapa yg resmi/ pakai izin? Yg gelap?. Baik yang resmi maupun Pangkalan Minyak Tanah yg gelap terlibat di dalam bisnis yg sangat menguntungkan tapi dgn cara melanggar hukum

Ada juga indikasi bahwa sebagian pangkalan minyak tanah ini dimiliki oleh pejabat2 setempat. Mulai dari Bupati sampaikan aparat hukum. Bahkan ditemukan juga oknum aparat hukum yang merangkap menjadi penimbun minyak tanah di daerah2. Semua ini sebabkan hrg jadi mahal. Disamping itu kami juga temukan pungli oleh oknum polisi 1-1.5 juta per tangki yang mereka minta dari supir pengangkut minyak tanah. Yg sangat mengenaskan adalah, rakyat mengantri dari subuh di depan pangkalan minyak tanah demi memperoleh jatah beli 5 liter/orang. Sementara agen, pangkalan dan penimbun pesta pora dgn keuntungan yg besar. Rata2 untung 6-12 juta per tangki minyak tanah. Jadi dlm penetapakan kebijakan minyak tanah bersubsidi ini, yang untung besar adalah oknum pertamina, calo, aparat, pangkalan, agen ds. Sementara rakyat konsumen minyak tanah yang dimaksudkan sebagai sasaran penyaluran Minyak Tanah bersubsidi tetap saja menderita

Ada juga modus lain dalam penyimpangan minyak tanah bersubsidi ini yaitu dgn cara mengalihkan kuota satu kabupaten ke kabupaten lainnya. Skrg mari hitung brp kerugian negara akibat penyimpangan minyak tanah bersubsidi di seluruh Indonesia akibat para mafia BBM Bajingan itu. Jika kita asumsikan 2 juta kilo liter minyak tanah bersubsidi, itu sama dengan 12 triliun subsidi uang negara/rakyat/apbn. 80% dikorup. Itu artinya sekitar 9.6 triliun/ tahun subsidi BBM terbuang percuma & hny perkaya oknum2 pertamina, aparat dan para bajingan tengik itu. Pertanyaannya : kenapa SBY diam saja? Kenapa tidak juga berani cabut subsidi BBM yg merugikan rakyat, bangsa dan negara?. Jawabannya : SBY lemah atau SBY cs juga mendapatkan keuntungan pribadi dari kebijakan subsidi BBM yg amburadul itu.

Cukup sekian dulu. Membahas Korupsi BBM memang tdk pernah ada habisnya selama kita dipimpin oleh The Lame Duck ! Terima kasih. MERDEKA !

BACA JUGA:
- "Polemik Subsidi BBM" ==> http://chirpstory.com/li/18062
- "Subsidi BBM Untuk Kepentingan Subsidi Politik" ==> http://chirpstory.com/li/41169
- "AMBURADULNYA EKONOMI INDONESIA AKIBAT BESARNYA SUBSIDI BBM" ==> http://chirpstory.com/li/45904
- "Serba-Serbi Dan Ketidak Adilan 'Subsidi' BBM" ==> http://chirpstory.com/li/51194
- "Metode Perhitungan Harga BBM Termasuk Yang Bersubsidi" ==> http://chirpstory.com/li/54588

- "Kesaksian Ahli dalam Sidang Pleno Mahkamah Konstitusi tentang Pengujian pasal 7 ayat (1), Pasal 7 ayat (6a) dan Pasal 15 dari Undang-Undang nomor 4 tahun 2012" ==> http://jaringanantikorupsi.blogspot.com/2013/02/medianusantara-kesaksian-ahli-dalam.html

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar