Undangan Konfrensi Pers
7 September 2012
Kepada Yth.
Kawan-kawan Jurnalis,
Desa Suka Damai Baru Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dahulunya dikenal dengan B5 hasil program transmigrasi pemerintah pada 1981. Sebagian besar warga berusaha menanam Sawit dan Karet. Penghasilan yang diperoleh rata-rata tiap bulan Rp.4-5 juta.
Setelah bertahun-tahun kehidupan warga terusik dengan kehadiran rencana operasi tambang batubara PT. Tiga Daya Minergy (TDM) pada 1996. Tanpa sepengetahuan dan persetujuan warga, perusahaan mendapatkan izin – Izin Usaha Pertambangan (IUP) - dari Bupati Muba dan Gubernur Sumatera Selatan Alex Nordin untuk IUP Produksi, 16 Juni 2010.
Warga desa Suka Damai Baru sendiri tidak begitu saja mau menerima kehadiran PT. TDM. Namun, penolakan warga disikapi dengan upaya-upaya intimidasi yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mencari untung dan juga oleh aparat keamanan. Tiap kali upaya perusahaan untuk membebaskan lahan selalu beserta puluhan aparat keamanan ikut serta. Berbagai ancaman terus-menerus dihadapi warga yang tetap mempertahankan haknya.
Pada hari Kamis, 6 September 2012, 2 orang perwakilan warga melaporkan situasi yang dialami warga ke Komnas HAM. Hal ini dilakukan mengingat kasus-kasus kekerasan kepada warga di bumi Sumatera Selatan yang cukup tinggi terjadi dalam 1 tahun terakhir ini. Untuk itu, kami mengundang kawan-kawan jurnalis untuk hadir dalam Konferensi Pers "Tambang Batubara Ancam Keselamatan Warga Desa Suka Damai Baru", pada;
Hari/Tanggal : Jumat, 7 September 2012
Pukul : 08.30 - selesai
Tempat : Sekretariat JATAM, Jl. Mampang Prapatan IV/30 B Jakarta Selatan
Narasumber:
1. Muliarto (Perwakilan warga Desa Suka Damai Baru)
2. Indra Firmansyah (Perwakilan warga Desa Suka Damai Baru)
3. Mualimin (Pendamping Warga/Palembang)
Demikian undangan kami, besar harapan kami kawan-kawan Jurnalis dapat hadir sebagai penyambung informasi kepada publik.
Hormat kami,
Priyo (media komunikasi JATAM) 08561903417
Priyo Pamungkas Kustiadi
08561903417
Media Communication and Outreach
Jaringan Advokasi Tambang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar