Minggu, 11 November 2012

[Media_Nusantara] Aroma Tak Sedap di Tender PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN)

 

Aroma Tak Sedap di Tender PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN)

LAGI, perusahaan plat merah jadi sorotan. Kali ini adalah PT.Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). Akhir Juni lalu, melalui tayangan di beberapa surat kabar dan dunia maya, PGN merilis tentang rencana pengadaan dua paket jalur pipa dari Labuhan Maringgai hingga Tanjung Karang dan Muara Karang hingga Muara Bekasi (proyek ini diberi inisial CP7&9). Itu paket pertama. Yang kedua, jalur Bitung hingga Cimanggis (CP 10).

Dalam pengumuman itu, terbuka luas semua peserta pabrikan, baik dalam mapun luar negeri untuk turut serta. Singkat cerita, daftarlah beberapa pemain utama yang memang acapkali berkecimpung dalam dunia pipa (PT Bumikaya Steel Industries, PT Bakrie Pipa Industries, KPM, KHI Pipe, PT Indal, PT Spindo, dan lain-lain).

Keganjilan mulai tampak ketika rapat penjelasan tender pada akhir Juli, di mana salah satu peserta yang masih ada perselisihan dengan PGN tapi tetap diloloskan untuk mendaftar tender. Padahal, dalam aturan main yang tertera, hal ini jelas dilarang keras. Penyampaian protes resmi salah satu peserta ke panitia lelang yang menegur keganjilan ini tak digubris panitia lelang.

Kemudian, pada minggu pertama September, ada kabar melalui faksimili dari panitia lelang tentang siapa saja yang dinyatakan gugur. Anehnya, pernyataan gugur peserta tak disertai alasan yang jelas apa penyebabnya. Peserta pun melayangkan surat protes lagi. Memang ada jawaban, tapi sungguh aneh. Peserta yang tak lulus seleksi, menurut panitia lelang disebutkan, …. "informasi yang berhubungan dengan penelitian, evaluasi, klarifikasi, konfirmasi dan usulan calon pemenang pengadaan tidak boleh diberitahukan kepada Peserta Pengadaan atau para pihak yang tidak berkepentingan sampai keputusan pemenang diumumkan."

Perlakuan tersebut melahirkan banyak sekali kejanggalan yang sulit untuk ditolak. Merasa sangat dirugikan secara sepihak, para peserta yang tak lulus mencoba untuk bernegosiasi. Tapi selalu gagal. Kemudian ada gossip yang menyebutkan, pemenangnya mesti pemain dalam negeri, alias bukan asing. Memang, dari
peserta yang ada, dua perusahaan lokal kolaborasi dengan pabrikan India dan Cina. "Ini sungguh tidak fair. Sebaiknya dari awal disebutkan saja bahwa peserta tender hanya pemain dalam negeri. Kan lebih konkrit," ucap salah satu peserta tender yang tak bersedia disebutkan namanya. Dengan demikian, para peserta asing tidak akan bersusah-payah untuk mengikuti tender. Peserta asing berkeinginan untuk mengikuti karena PGN diketahui sebagai Perusahaan Terbuka ! Yang harus transparan memberitahukan kepada publik, apa yang menjadi alasan untuk bersikap demikian.

Pada 16 Oktober panitia lelang mengumumkan paket pertama pemenangnya adalah PT Bumikaya Steel Industries dan PT Bakrie Pipe Industries dengan nilai proyek USD 38,720,704,00 serta Rp. 37,883,549,880 (termasuk PPN 10 persen) diduga harga yang dipatok oleh pemenang bukanlah harga terendah, malah tertinggi. Sedangkan paket kedua belum ditentukan pemenang karena masih alot bernegosiasi tentang harga.

Pada pertengahan September, salah satu peserta yang gagal, berupaya negosiasi dengan mengirim surat kepada Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) karena sudah menjurus ke soal monopoli. Namun, lembaga ini pun belum memberikan jawaban. Aroma tak sedap ini layak diketahui publik di mana sebenarnya kejanggalannya.

Meneliti rangkaian masalah yang timbul, publik bisa menjadi sinis untuk menantikan keputusan tahap dua yang akan dilaksanakan pada pertengahan Nopvember ini.

Bertolak dari keputusan PGN tentang hasil pemenang tender tahap satu, secara sinis seorang sumber mengatakan , "pasti pemenang tahap pertama dijagokan lagi, karena harga yang diajukan oleh pemenang tahap pertama, menurutnya terlalu tinggi, hingga kalau sampai perusahaan yang lain yang menang akan menimbulkan masalah tentang pagu pembiayaan. Kabarnya, peserta yang joint dengan asing pagunya jauh lebih rendah."

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar