Praktik KKN Kroni Menko Hatta Rajasa Hancurkan PT. Telkom Tbk ?
Ketika terjadi vonis pailit thdp Telkomsel thn lalu, seorang petinggi negara pernah sampaikan info kpd kami bhw akan terjadi Centurygate II. Saat itu kami blm mengerti arah ucapan pejabat negara tsb. Kok Telkomsel bisa dirampok seperti Bank Century ? Bgmn caranya? Siapa pelakunya? Namun, ucapan senior tsb kini mulai terbukti kebenarannya. Ternyata ada skenario besar yg canggih utk merampok Telkomsel & Telkom Indonesia
Saat ini mmg ada pengusutan dugaan korupsi Dirut Telkom Indonesia pada Proyek MPLIK yg 28.5 M dan pelaksaaan MPLIK sebsar 1.4 T yg kacau. Panja Kom I DPR dan Kejagung RI makin banyak temukan penyimpangan dan korupsi thdp proyek Mobil Penyedia Layanan Internet Kecamatan itu. Namun, bukan proyek MPLIK yg dimaksudkan sbg CenturyGate II. Ada korupsi triliunan yg skrg sdg dan terus terjadi di tubuh Telkom Indonesia
Modus korupsi ala century gate di Telkom Indonesia dilakukan dgn cara yg sgt rapi, canggih, penuh rekayasa & dipersiapkan scra matang, Brdsrkan temuan investigasi kami, sebelum lakukan perampokan thdp Telkom Indonesia dan Telkomsel, pihak2 yg terlibat buat strategi sbb :
Melakukan penggantian seluruh direksi Telkom Indonesia yg dianggap tdk mau mendukung rencana perampokan/korupsi ini. Rinaldi Firmansyah cs diganti dgn Arif Yahya cs (8 orang tim direksi yg semuanya almuni ITB dan orangnya Menko Ekonomi Hatta Rajasa) Selanjutnya Direksi Telkomsel (anak Telkom) juga diganti dgn direksi yg mau "bekerjasama" dlm rencana korupsi mega triliunan ini. Mereka juga menempatkan orang mereka di jajaran direksi PT. Indosat karena Indosat juga bagian dari rencana perampokan/korupsi ini
Setelah semua direksi PT Telkom Indonesia , Telkomsel dan PT. Indosat sdh diganti dgn orang2nya mereka, dilakukan langkah berikutnya :
Wakil Bendum PAN yg jg pengusaha nasional Wahyu Sakti Trenggono, take over kepemilikan saham di PT. Tower Bersama Infrastruktur Grup/TBIG. Jumlah saham TBIG yg ditakeover WS Trenggono disebut2 sedikitnya 30%, namun sumber internal TBIG mengungkapkan lebih dari 51% saham. TBIG adalah perusahaan nasional yg core bisnisnya adalah penyediaan/penyewaan infrastruktur telekomunikasi seperti BTS dll
Semula TBIG ini mayoritas sahamnya dimilki Edwin Suryajaya (ex Astra) dan sandiaga uno (yg juga proxy Edwin S). Setelah TBIG dikuasai WS Trenggono (dan Hatta Rajasa?), mulailah dilakukan rekayasa utk membobol Telkom Indonesia, Telkomsel & Indosat. Langkah pertama adalah dgn memerintahkan. Telkom Indonesia memberikan sebagian besar pangsa bisnis pembangunan / sewa BTS ke TBIG.
Proyek penyediaan/sewa BTS Telkom Indonesia Telkomsel Indosat diberikan kepada PT. TBIG dgn mengorbankan hidup PT. Dayamitra Telkom. PT. Dayamintra (Mitratel) adalah anak perusahaan Telkom Indonesia yg selama ini core bisnisnya sewa / sediakan BTS utk Telkomsel / Indosat. Akibat "kebijakan" PT. Telkom Indonesia yg serahkan pangsa bisnis Mitratel ke PT. TBIG ini, Mitratel pun tergerus habis omset & labanya. Di pihak lain, PT. TBIG tahun ini 2012 mencatat omset hampir 2 Triliun dan laba hampir 1 Triliun (naik > 100% dari thn 2011). Namun, bukan lompatan omset dan laba TBIG itu yg menjadi sumber keuntungan besar TGIB (Trenggono, Hatta Rajasa dan PAN ?). Bukan itu !. Keuntungan terbesar yg berhasil diraup TBIG (Trenggono & Hatta Rajasa cs?) adalah dari kapitalisasi market atas lompatan hrg saham TBIG. Harga saham TBIG semula adalah 2000/saham (2011). Melalui kolusi dgn Telkom Indonesia , hrg sahamnya melonjak menjadi hampir 7000/saham. Kapitalisasi saham PT. TBIG dari 8 Triliun melompat menjadi 27 Triliun !! atau lebih 300% ! Siapa yg menikmati keuntungan terbesar ?
Pihak yg meraup keuntungan terbesar adalah mereka2 yg merencanakan semua rekayasa ini. Pasti mereka yg kuasai saham TBIG sejak awal. Praktek yg mereka lakukan ini dlm pasar modal disebut Insider Trading. Mereka tahu & bahkan yg lakukan semua ini utk keuntungan pribadi. Dengan asumsi Trenggono Cs kuasai 50% saham TBIG, maka dgn lompatan harga saham 2000 ke 7000, mereka untung 5000/saham (margin > 250%). Dengan kapitalisasi 27 Triliun selama thn 2012 saja, sedikitnya Trenggono cs raup keuntungan 7 triliun dari hasil Insider Trading ini
Cukup 7 triliun? Oh tidak .. no .. masih ada lagi hehehe
PT. Dayamitra Telekomunikasi (mitratel) anak Telkom Indonesia ternyata akan dikorbankan. Dijadikan tumbal utk korupsi raksasa ini. Semua rencana korporasi Telkom Indonesia yg sdh disiapkan sejak bbrp tahun yg lalu oleh direksi lama, dibatalkan direksi baru Telkom. Rencana Mitratel utk IPO (go publik) thn ini dibatalkan ! Rencana Telkom Indonesia suntik modal kerja 2 T ke Mitratel juga dibatalkan. Padahal dgn suntik 2 T ke Mitratel dan melalui IPO, Mitratel kan jadi perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi kelas dunia. Sebaliknya, Direksi Telkom Indonesia Arif Yahya cs, antek Hatta Rajasa si Trenggono cs mau kerdilkan /kebiri Mitratel, besarkan TBIG
Informasi terakhir yg kami peroleh dari pejabat tinggi Mitratel, Direksi Telkom Indonesia malah mau jual mitratel ke TBIG !! Masya Allah. Dan lebih gilanya lagi, Mitratel (PT. Dayamitra Telekomunikasi) itu nanti dijual bukan kpd TBIG as company, melainkan kpd Trenggono !. Jika Mitratel akhirnya dijual ke Trenggono, maka Trenggono cs (Hatta Rajasa ?) menjadi penguasa tunggal alias monopoli dlm bisnis BTS
Semua rekayasa perampokan uang negara dgn modus canggih adalah semata2 utk kepentingan pribadi dan politik 2014 dgn menghancurkan BUMN. Seorg pejabat Mitratel bilang : "kalau Gank Mafia ITB sdh ada mau, siapa yg bisa menghalanginya ? Apalagi jika Hatta Rajasa terlibat". "Pak Hatta Rajasa ternyata tdk puas hanya kuasai industri Migas dan Hutan. Skrg sektor telekomunikasi pun disikatnya" ujar pejabat itu
Beda dgn proyek2 di BP3TI Kominfo total > 10 Triliun yg dikumpulkan dananya dari kutipan 1% pendapatan perushaan Telco yg dkuasai PKS. Proyek2 BP3TI Kominfo dikuasai PKS melalui adiseno, tyas utomo alias uut, Budi Suryono dst..yg semuanya adalah orangnya ustad Hilmi/DS. Namun, khusus Budi Suryono, dia punya kaitan dgn Arif Yahya. Sohib kental. Setiap hari jalan bareng hehe. Duet rampok negara hehe
Budi Suryono adalah orang yg berperan paling besar mengutip diskon dari vendor2 telekomunikasi. Diskon itu bisa 40-50% dari table price. Bahkan dari Perusahaan Telekomunikasi China Huawei, diskon yg diberikan bisa 70-90%. Produk abal2. Itu sebab pangsa Huawei dominan di RI. Bgmn reaksi menBUMN dahlan iskan, KPK RI, Mabes Polri, Kom I DPR atau Presiden SBYudhoyono melihat korupsi gila2an ini ? Emboh hehe. sekian dulu .. besok kita lanjutkan setelah kami mendapatkan info tambahan dari serog ahli finacial engineering yg janji bertemu besok
Saat ini mmg ada pengusutan dugaan korupsi Dirut Telkom Indonesia pada Proyek MPLIK yg 28.5 M dan pelaksaaan MPLIK sebsar 1.4 T yg kacau. Panja Kom I DPR dan Kejagung RI makin banyak temukan penyimpangan dan korupsi thdp proyek Mobil Penyedia Layanan Internet Kecamatan itu. Namun, bukan proyek MPLIK yg dimaksudkan sbg CenturyGate II. Ada korupsi triliunan yg skrg sdg dan terus terjadi di tubuh Telkom Indonesia
Modus korupsi ala century gate di Telkom Indonesia dilakukan dgn cara yg sgt rapi, canggih, penuh rekayasa & dipersiapkan scra matang, Brdsrkan temuan investigasi kami, sebelum lakukan perampokan thdp Telkom Indonesia dan Telkomsel, pihak2 yg terlibat buat strategi sbb :
Melakukan penggantian seluruh direksi Telkom Indonesia yg dianggap tdk mau mendukung rencana perampokan/korupsi ini. Rinaldi Firmansyah cs diganti dgn Arif Yahya cs (8 orang tim direksi yg semuanya almuni ITB dan orangnya Menko Ekonomi Hatta Rajasa) Selanjutnya Direksi Telkomsel (anak Telkom) juga diganti dgn direksi yg mau "bekerjasama" dlm rencana korupsi mega triliunan ini. Mereka juga menempatkan orang mereka di jajaran direksi PT. Indosat karena Indosat juga bagian dari rencana perampokan/korupsi ini
Setelah semua direksi PT Telkom Indonesia , Telkomsel dan PT. Indosat sdh diganti dgn orang2nya mereka, dilakukan langkah berikutnya :
Wakil Bendum PAN yg jg pengusaha nasional Wahyu Sakti Trenggono, take over kepemilikan saham di PT. Tower Bersama Infrastruktur Grup/TBIG. Jumlah saham TBIG yg ditakeover WS Trenggono disebut2 sedikitnya 30%, namun sumber internal TBIG mengungkapkan lebih dari 51% saham. TBIG adalah perusahaan nasional yg core bisnisnya adalah penyediaan/penyewaan infrastruktur telekomunikasi seperti BTS dll
Semula TBIG ini mayoritas sahamnya dimilki Edwin Suryajaya (ex Astra) dan sandiaga uno (yg juga proxy Edwin S). Setelah TBIG dikuasai WS Trenggono (dan Hatta Rajasa?), mulailah dilakukan rekayasa utk membobol Telkom Indonesia, Telkomsel & Indosat. Langkah pertama adalah dgn memerintahkan. Telkom Indonesia memberikan sebagian besar pangsa bisnis pembangunan / sewa BTS ke TBIG.
Proyek penyediaan/sewa BTS Telkom Indonesia Telkomsel Indosat diberikan kepada PT. TBIG dgn mengorbankan hidup PT. Dayamitra Telkom. PT. Dayamintra (Mitratel) adalah anak perusahaan Telkom Indonesia yg selama ini core bisnisnya sewa / sediakan BTS utk Telkomsel / Indosat. Akibat "kebijakan" PT. Telkom Indonesia yg serahkan pangsa bisnis Mitratel ke PT. TBIG ini, Mitratel pun tergerus habis omset & labanya. Di pihak lain, PT. TBIG tahun ini 2012 mencatat omset hampir 2 Triliun dan laba hampir 1 Triliun (naik > 100% dari thn 2011). Namun, bukan lompatan omset dan laba TBIG itu yg menjadi sumber keuntungan besar TGIB (Trenggono, Hatta Rajasa dan PAN ?). Bukan itu !. Keuntungan terbesar yg berhasil diraup TBIG (Trenggono & Hatta Rajasa cs?) adalah dari kapitalisasi market atas lompatan hrg saham TBIG. Harga saham TBIG semula adalah 2000/saham (2011). Melalui kolusi dgn Telkom Indonesia , hrg sahamnya melonjak menjadi hampir 7000/saham. Kapitalisasi saham PT. TBIG dari 8 Triliun melompat menjadi 27 Triliun !! atau lebih 300% ! Siapa yg menikmati keuntungan terbesar ?
Pihak yg meraup keuntungan terbesar adalah mereka2 yg merencanakan semua rekayasa ini. Pasti mereka yg kuasai saham TBIG sejak awal. Praktek yg mereka lakukan ini dlm pasar modal disebut Insider Trading. Mereka tahu & bahkan yg lakukan semua ini utk keuntungan pribadi. Dengan asumsi Trenggono Cs kuasai 50% saham TBIG, maka dgn lompatan harga saham 2000 ke 7000, mereka untung 5000/saham (margin > 250%). Dengan kapitalisasi 27 Triliun selama thn 2012 saja, sedikitnya Trenggono cs raup keuntungan 7 triliun dari hasil Insider Trading ini
Cukup 7 triliun? Oh tidak .. no .. masih ada lagi hehehe
PT. Dayamitra Telekomunikasi (mitratel) anak Telkom Indonesia ternyata akan dikorbankan. Dijadikan tumbal utk korupsi raksasa ini. Semua rencana korporasi Telkom Indonesia yg sdh disiapkan sejak bbrp tahun yg lalu oleh direksi lama, dibatalkan direksi baru Telkom. Rencana Mitratel utk IPO (go publik) thn ini dibatalkan ! Rencana Telkom Indonesia suntik modal kerja 2 T ke Mitratel juga dibatalkan. Padahal dgn suntik 2 T ke Mitratel dan melalui IPO, Mitratel kan jadi perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi kelas dunia. Sebaliknya, Direksi Telkom Indonesia Arif Yahya cs, antek Hatta Rajasa si Trenggono cs mau kerdilkan /kebiri Mitratel, besarkan TBIG
Informasi terakhir yg kami peroleh dari pejabat tinggi Mitratel, Direksi Telkom Indonesia malah mau jual mitratel ke TBIG !! Masya Allah. Dan lebih gilanya lagi, Mitratel (PT. Dayamitra Telekomunikasi) itu nanti dijual bukan kpd TBIG as company, melainkan kpd Trenggono !. Jika Mitratel akhirnya dijual ke Trenggono, maka Trenggono cs (Hatta Rajasa ?) menjadi penguasa tunggal alias monopoli dlm bisnis BTS
Semua rekayasa perampokan uang negara dgn modus canggih adalah semata2 utk kepentingan pribadi dan politik 2014 dgn menghancurkan BUMN. Seorg pejabat Mitratel bilang : "kalau Gank Mafia ITB sdh ada mau, siapa yg bisa menghalanginya ? Apalagi jika Hatta Rajasa terlibat". "Pak Hatta Rajasa ternyata tdk puas hanya kuasai industri Migas dan Hutan. Skrg sektor telekomunikasi pun disikatnya" ujar pejabat itu
Beda dgn proyek2 di BP3TI Kominfo total > 10 Triliun yg dikumpulkan dananya dari kutipan 1% pendapatan perushaan Telco yg dkuasai PKS. Proyek2 BP3TI Kominfo dikuasai PKS melalui adiseno, tyas utomo alias uut, Budi Suryono dst..yg semuanya adalah orangnya ustad Hilmi/DS. Namun, khusus Budi Suryono, dia punya kaitan dgn Arif Yahya. Sohib kental. Setiap hari jalan bareng hehe. Duet rampok negara hehe
Budi Suryono adalah orang yg berperan paling besar mengutip diskon dari vendor2 telekomunikasi. Diskon itu bisa 40-50% dari table price. Bahkan dari Perusahaan Telekomunikasi China Huawei, diskon yg diberikan bisa 70-90%. Produk abal2. Itu sebab pangsa Huawei dominan di RI. Bgmn reaksi menBUMN dahlan iskan, KPK RI, Mabes Polri, Kom I DPR atau Presiden SBYudhoyono melihat korupsi gila2an ini ? Emboh hehe. sekian dulu .. besok kita lanjutkan setelah kami mendapatkan info tambahan dari serog ahli finacial engineering yg janji bertemu besok
baca juga :
- "Dugaan Konspirasi Pengacara, Hakim & Kurator Dalam Mempailitkan Telkomsel" ==> http://chirpstory.com/li/24146
- "TELKOM BUMN TERKORUP & KASUS - KASUS KORUPSINYA" ==> http://chirpstory.com/li/27084
- "DUGAAN KORUPSI PKS & KRONINYA DI KEMEN KOMINFO" ==> http://chirpstory.com/li/31869
- "DUGAAN KORUPSI PROYEK BP3TI DI KEMEN KOMINFO" ==> http://chirpstory.com/li/35845
- "LAMBANNYA PENANGANAN KASUS KORUPSI PROYEK KOMINFO TELKOM" ==> http://chirpstory.com/li/37978
- "USAHA PEMBOBOLAN TELKOMSEL OLEH KURATOR & PENGADILAN" ==> http://chirpstory.com/li/53147
- "DUGAAN KORUPSI PROYEK BP3TI DI KEMEN KOMINFO - BAG. 1 ==> http://chirpstory.com/li/35845 , BAG 2 ==> http://chirpstory.com/li/86693
__._,_.___
| Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar