Rabu, 25 Januari 2012

[Media_Nusantara] Mafia Senjata vs KASAD

 

Mafia Senjata vs KASAD

Tweet from @TrioMacan2000
-------------------------------------
@TrioMacan2000: DPR kita semakin lama semakin aneh. Masak rencana pembelian tank leopard oleh pemerintah ditentang dan malah disarankan beli tank jenis lain

Kelihatan sekali DPR kita dikendalikan oleh makelar senjata yg merasa dirugikan karena tak dilibatkan dlm pembelian tank leopard tsb. Padahal pembelian tank leopard itu sdh sesuai dgn aturan, efisien dan bersih karena tak libakan mafia makelar senjata yg selama ini berkuasa. Krna pembelian tank leopard dari belanda itu G to G, mafia2 makelar senjata melobi DPR agar menolak rencana tsb. Mafia2 itu merasa dirugikan.

Sudah jadi rahasia umum bhw setiap pembeli senjata dari LN, mafia2 makelar senjata itu selalu cawe2 dan atur semua kontrak yg rugikan negara. Mafia2 makelar senjata itu biasanya mark up harga senjata yg dibeli, bayar suap kemana2 terutama ke pejabat2 tinggi dephan dan DPR. Beda dgn pembelian tank lepoard ini dan pembelian senjata2 lainnya utk kebutuhan TNI AD, kasad Pramono Edhie sdh tegaskan tidak pake calo

Akibatnya rencana pembelian senjata oleh Kasad ini ditentang habis2an krna pejabat2 dephan dan DPR merasa tak bakal dapat suap seperti biasa. Alasan penolakan DPR thdp tank leopard terasa aneh dan dicari2. ikut campur tentukan spek,minta TNI AD beli dari negara lain, type lain dst

Inti dari penolakan pembelian 100 unit tank leopard ex belanda yg msh gres ini adalah, ada pihak2 tertentu yg marah karena tak kebagian suap. mafia2 calo senjata, anggta DPR serta pejabat2 tinggi di dephan kini bersatupadu menyerang KASAD yg dianggap "menghilangkan" rejeki mrka. Tapi KASAD jend Pramono Edhie sdh tegaskan dia ga mau beli senjata melalui calo2 dan mafia senjata yg selama ini berkuasa di dephan dan DPR.

Pramono Edhie tegaskan bhw tidak ada 1 sen pun uang negara yg akan terbuang cuma dlm proses pembelian senjata kebutuhan TNI AD.

Ketika tau sikap KASAD Pramono Edhie yg keras& tegas, 3 sekawan bajingan itu ( calo,DPR dan oknum Dephan) mulai lancarkan kampanye negatif. Kampanye negatif 3 bajingan itu seolah mendapatkan dukungan dari belanda ketika sejumlah agta parlemen belanda tdk setuju dgn penjualan tank

Sdh jadi rahasia umum, senjata2 TNI kita sdh tak layak pakai dan uzur. Senjata2 yg dulu dibeli banyak yg rusak. Dulu belinya sarat KKN. Pembelian tank dan pesawat tempur Hawks dari Inggris dulu terbukti dipenuhi suap dan mark up dgn pelaku utamanya Tutut Suharto. Saking hebatnya pengaruh mafia dan calo senjata, seorg jenderal pernah berkata bhw TNI tak punya kewenangan minta senjata sesuai kebutuhan Semua kebutuhan senjata, pembelian dan anggarannya ditentukan oleh para mafia dan calo senjata ini. Mereka suap oknum dephan, DPR, TNI

Dulu seorg anggta DPR ade daud nasution pernah coba2 melawan mafia dan calo senjata yg berkuasa di DPR, eh kena tonjok & ancaman pembunuhan. Sekarang ini DPR kembali memihak para calo dan mafia senjata. Berapa mereka disuap? tahap pertama sj anggaran pembelian senjata sebesar 3 T. Kelihatannya para mafia dan calo senjata ini selain mau gagalkan pembelian tank leopard yg G to G, juga mau gagalkan pembelian senjata lain

Target minimal para mafia dan calo senjata ini adalah utk pembelian senjata2 yg lain dapat diserahkan pada para calo, jgn G to G lagi. Jika pembelian senjata TNI diserahkan kpd para mafia/calo ini dipastikan uang negara akan lenyap triliunan karena pasti ada mafk up min. 40%

Apa kita mau kayak beli pesawat Hawks 100 kayak dulu? Amunisi dan misilnya ga dikasih..spare part juga. Ga bisa dipake tempur, terbang doank Atau F16 yg dari AS itu..sukucadang ga dikasih, amunis dan misil jg dikasih..akhirnya cuma jd besi tua..triliunan uang negara terbuang sia2

Skrg DPR sibuk kampanye hitam thdp tank leopard. Bermacam2 dalih dicari2. Pdhl gank tsn msh sgt bagus, ga pernah dipakai, mulut, sgt terawat

Dulu jg ada cerita lucu dari seorg jenderal. Dia bilang, TNI minta A di kasih B, minta C dikasih B, minta apa saja dikasih B lagi. Itu2 saja. Setelah diselidiki, calo senjata itu punya stock banyak senjata B itu..tp ga sanggup sediakan yg lain..akhirnya senjata B itu numpuk

Intinya, TNI tdk bisa dapatkan senjata sesuai keinginan TNI, tapi sesuai dgn kemauan para mafia dan calo senjata yg kendalikan dephan/ DPR. Karena hak budget ada di DPR, calo2 dan mafia2 senjata itu main dgn DPR. Atur alokasi anggaran dephan dari sana..plus dekati petingi2 dephan. TNI sbg user senjata mencoba melawan konspirasi DPR, Dephan, calo2 ini. Tapi sulit karena uangnya yg atur DPR. Ya banggar itu hehe

Kalangan internal TNI AD sdh resah dan muak melihat tingkah DPR dan calo2 senjata ini. Jgn sampai mereka beraksi melibas oknum2 DPR dan calo. Jika TNI AD jadi duduki DPR atau arahkan moncong meriam ke gedung DPR, ini mengingatkan kita ttg kekesalan TNI pd masa orla dulu. TNI AD benar2 sdh muak lihat kelakuan politisi senayan yg korup, konspiratif dan tak fikirkan kepentingan bangsa dan negara (TNI AD mau gebuki politisi DPR yg korup. Daftar nama sdh ada sama mereka. Geram KPK mandul) bayangkan pembelian G to G tank Leopard ini dpt beli 100 tank ... Tapi kalo lwt calo DPR hanya 40 tank saja ... anggaran 280 US$

Note :
saya sdh dapat 3 nama dan PT nya tapi mesti saya konfirmasi lagi tapi nanti jika jadi saya sebutkan nama2 mafia2 senjata, nama aggta kom I DPR yg terlibat& jenderal2 yg bermain, jgn kaget ya .. juga jgn kaget jika nanti tiba2 saya "hilang", mungkin sdh diculik atau dibunuh para "tentara2" bayaran mafia2 itu hehehe

KASAD Pramono edhie skrg mendapatkan tekanan luar biasa dari segala penjuru. pramono edhie itu org baik, integritasnya bagus, jujur, sederhana dan ga neko2. Dan pramono edhie sdh dgn tegas bilang ga mau jd presiden Pramono edhie ga mau jd presiden..secara guyon dia bilang, utk apa jd presiden.. mumet.. apalagi dia tau gimana stressnya SBY

__._,_.___
Recent Activity:
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar